|
|
SP/ARIFAN HASTIYANA |
Eddie Bintoro |
|
|
|
Pelanggan adalah kunci sukses untuk menjaga kelangsungan sebuah
perusahaan. Sayang, tak semua pebisnis menyadari pentingnya hal itu.
Akibatnya, konsumen atau pelanggan dipandang tak lebih sebagai pemakai
jasa. Padahal, peran dan keberadaan mereka jauh lebih penting dari itu.
Untung
saja, Regional Corporate Officer and Regional Consumer Head Bank
Danamon, Eddie Bintoro termasuk kelompok yang menyadari bahwa pelanggan
merupakan aset terbesar bagi sebuah perusahaan. Karena tanpa mereka
perusahaan tidak akan pernah ada.
Eddie menjelaskan, seringkali
rutinitas menyebabkan seorang pengusaha luput dalam mengenali
pelanggannya. “Secara tak sadar, tak jarang kita memandang pelanggan
hanyalah orang yang membeli produk atau jasa kita saja,” katanya.
Bahkan
tak jarang seorang pengusaha atau pebisnis tidak pernah menganggap
pelanggan merupakan seorang yang sangat berarti bagi perusahaan yang
dipimpinnya. “Padahal pelanggan merupakan aset yang harus kita hargai
dan kita beri pelayanan semaksimal mungkin,” tandasnya mengingatkan.
Ia
menjelaskan, dalam setiap pekerjaan yang dikerjakannya, akhirnya
memberikan pengalaman bahwa baik seorang pengusaha dan pebisnis wajib
menjaga aset utama dari usaha atau perusahaan yang dikelolanya. Apa lagi
kalau bukan pelanggan?
“Sejak awal saya selalu menerapkan hal
itu pad para pegawai saya, bahwa pelayanan merupakan hal utama untuk
menjaga aset perusahaan. Karena sukses tidaknya kita menjalankan
pekerjaan itu tergantung kepada mereka,” katanya.
Menurutnya,
jika pengusaha atau pebisnis berhasil menjaga pelanggannya, maka secara
tidak langsung produk perusahaan itu juga akan terjaga. Dengan kata
lain, pelanggan adalah pembeli yang tidak tergantung pada produk, tetapi
produk yang tergantung pada orang tersebut. Oleh karena pelanggan harus
diberi pelayanan yang memuaskan. “Kita juga harus siap menerima
berbagai keluhan mereka soal produk-produk yang kita jual kepada mereka.
Jika tak siap menerima keluhan itu, maka pelanggan akan lari dan bisa
dikatakan kita sudah gagal,” tegasnya.
Oleh karena itulah untuk
memberikan pelayanan dan loyalitas kepada pelanggannya, Bank Danamon
sebagai suatu perusahaan yang dipimpinnya akan mengundang nasabah Kartu
Danamon Manchester United (MU) untuk bermain bola langsung bersama Andy
Cole.
Dengan pelayanan seperti itu, tak heran jika saat ini
Danamon telah memiliki lebih dari 140 ribu pemegang kartu kredit MU.
“Danamon selalu berkomitmen memberikan pengalaman yang tak ternilai
sebagai bagian dari upaya untuk mendekatkan nasabah kepada klub MU.”
papar Eddie. “Kami sangat senang melihat antusiasme fans MU di
Indonesia. Dan kehadiran kartu ini, para fans mendapatkan pengalaman
yang lebih dekat ke klub favorit mereka yaitu MU,” pungkasnya. fan.
|
 |
SUMBER:http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=2a8914fd82ddbcf1f2af6635967a8bfb&jenis=e4da3b7fbbce2345d7772b0674a318d5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar